27.5 C
Semarang
, 10 Juli 2025
spot_img

DPRD Jateng Kawal Raperda Kepariwisataan demi Majukan Pariwisata Daerah

Jangan sampai kita hanya nomor tiga di Jawa. Jawa Tengah harus bisa jadi nomor satu

SEMARANG, Jatengnews.id – Jawa Tengah terus memantapkan langkah menjadi juara pariwisata nasional. Salah satunya melalui penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan, yang diharapkan menjadi pedoman pembangunan sektor pariwisata berbasis kebutuhan riil di lapangan.

Upaya ini ditandai dengan digelarnya Focus Group Discussion (FGD) dan public hearing oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah, Rabu (9/7/2025).

Kegiatan ini melibatkan pemangku kepentingan pariwisata seperti pelaku usaha wisata, komunitas, akademisi, dan masyarakat umum.

Baca juga: DPRD dan Disporapar Jateng Genjot Perda Kepariwisataan di Jawa Tengah

Wakil Ketua Komisi B DPRD Jawa Tengah, Endro Dwi Cahyono, menilai forum semacam ini krusial untuk menjaring aspirasi dari para pelaku wisata. Menurutnya, Raperda Kepariwisataan harus menjadi “obat cespleng” bagi tantangan sektor pariwisata di Jawa Tengah.

“Tujuannya supaya pembangunan pariwisata tidak keliru. Kalau obat itu ya harus cespleng,” tegas Endro usai mengikuti FGD.

Endro menambahkan, kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam menyusun Raperda akan menghasilkan kebijakan publik yang tajam, implementatif, dan menyentuh kebutuhan riil di lapangan.

Jawa Tengah Tidak Boleh Kalah Saing

Ia juga menyoroti pentingnya peningkatan daya saing pariwisata antarprovinsi. Menurutnya, Jawa Tengah harus mampu mengungguli provinsi tetangga seperti Jawa Barat dan Jawa Timur.

“Jangan sampai kita hanya nomor tiga di Jawa. Jawa Tengah harus bisa jadi nomor satu!” ujarnya.

Selain itu, aspek keselamatan wisatawan (tourist safety) menjadi perhatian penting. Endro menyebut bahwa keselamatan adalah kunci utama untuk menarik wisatawan, khususnya dari mancanegara.

“Kalau kita bicara wisatawan mancanegara, yang utama adalah safety. Itu nomor satu. Kita tidak boleh abai,” katanya.

Inovasi, Safety, dan Potensi Lokal Jadi Kunci

Endro mendorong seluruh pelaku wisata di Jawa Tengah untuk terus berinovasi dan tidak menyerah dalam menghadapi tantangan, baik global maupun domestik. Ia mengingatkan bahwa potensi wisata sejarah, religi, dan alam di Jawa Tengah sangat besar, terlebih dengan kekuatan budaya dan keramahan masyarakatnya.

Baca juga: Pemprov Jateng Dorong Raperda Kearsipan, Kepariwisataan, dan Tantribum Linmas untuk Peningkatan Kesejahteraan

Menutup pernyataannya, ia mengungkapkan bahwa sektor pariwisata akan menjadi fokus utama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, menyusul menurunnya kontribusi pendapatan daerah dari sektor pajak kendaraan bermotor.

“Kita butuh terobosan-terobosan baru dan jiwa kewirausahaan dari para pemimpin daerah agar pariwisata bisa jadi penyumbang utama pendapatan daerah,” pungkasnya. (01).

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN