SEMARANG, Jatengnews.id – Sejumlah luka pada tubuh mayat pria yang ditemukan di Reservoir Siranda PDAM menjadi temuan fakta baru, Selasa (26/8/2025).
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena mengatakan, ada indikasi awal menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan.
“Memang di bagian muka ada beberapa memar,” kata Andika saat dihubungi awak media, Selasa (19/8/2025).
Baca juga : PDAM Karanganyar Pasok Air TC Paralympic
Dari temuan tersebut, kepolisian menyinkronkan dengan fakta CCTV bahwa korban sempat berkelahi dengan temannya.
Fakta lainnya, Andika, menyebutkan ada patah pada bagian leher korban.
“Ini yang masih kami dalami, apakah patah leher itu akibat jatuh atau ada sebab lain,” jelasnya.
“Karena di reservoir itu kan ada tangga dengan kedalaman sekitar 2 meter,” imbuhnya.
Polisi kini sudah mengantongi identitas orang yang sempat berkelahi dengan korban berdasarkan rekaman CCTV. Namun hingga kini yang bersangkutan belum bisa dimintai keterangan.
“Sudah kami cek, tapi orang itu tidak ada di tempat. Jadi masih kami cari,” ujar Andika.
Pihak PDAM Tirta Moedal sebelumnya menyebut, adanya kerusakan pada jendela atau angin-angin reservoir diduga menjadi jalan masuk korban.
Baca juga : Manfaatkan Mata Air Gumeng, PDAM Karanganyar Kerjasama PDAM Sragen
“Dari pihak PDAM akan kita ambil keterangan juga, terkait kondisi reservoirnya,” ujarnya. (03)