30.2 C
Semarang
, 13 September 2025
spot_img

Pegadaian Semarang dan Kadin Jateng Jalin Sinergi Dorong UMKM Lewat Program Tabungan Emas

Kerja sama ini adalah langkah awal agar pelaku usaha di Jateng bisa naik kelas

SEMARANG, Jatengnews.id  – PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) XI Semarang menjalin kerja sama strategis dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Tengah melalui program “MengEmaskan Indonesia”.

Sinergi ini bertujuan mendorong penguatan ekonomi daerah, pemberdayaan UMKM, sekaligus memperluas akses layanan keuangan berbasis emas bagi para pelaku usaha di Jateng.

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan oleh Kepala PT Pegadaian Kanwil XI Semarang, Edy Purwanto, bersama Ketua Kadin Jateng, Harry Nuryanto Soediro, di The Gade Coffee & Gold Semarang.

Baca juga: Pegadaian Semarang Tawarkan Solusi Bantuan Biaya Sekolah

Turut hadir Komisaris PT Pegadaian, Kukrit Suryo Wicaksono, yang menegaskan bahwa Jawa Tengah memiliki potensi besar di sektor industri dan usaha.

“Kerja sama ini adalah langkah awal agar pelaku usaha di Jateng bisa naik kelas. Harapannya, ke depan sinergi juga bisa diperluas dengan Kadin di provinsi lain di seluruh Indonesia,” ungkap Kukrit.

Beberapa poin penting kerja sama antara Pegadaian dan Kadin Jateng antara lain:

  • Penyediaan layanan dan produk Pegadaian, khususnya Tabungan Emas dan Cicil Emas, bagi anggota Kadin.
  • Program keagenan Pegadaian dengan melibatkan serta memberdayakan anggota Kadin.
  • Edukasi literasi keuangan untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha di Jawa Tengah.

Pemimpin PT Pegadaian Kanwil XI Semarang, Edy Purwanto, menyebut kolaborasi ini merupakan langkah strategis untuk menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat.

“Kami ingin Pegadaian dan Kadin Jawa Tengah membangun kolaborasi luar biasa demi memperkuat dunia usaha, khususnya sektor UMKM,” jelas Edy.

Baca juga:Pegadaian Semarang Kenalkan Tabungan Emas

Sementara itu, Ketua Kadin Jateng, Harry Nuryanto Soediro, menegaskan bahwa anggota Kadin siap memanfaatkan program Pegadaian untuk mengembangkan usaha.

“Kami memiliki sekitar 1.000–2.000 anggota yang tergabung dalam berbagai asosiasi usaha, mulai dari PHRI, Asephi, Asita, GIPI, GINSI, Apindo, dan lainnya. Harapannya, mereka bisa langsung memanfaatkan layanan Pegadaian untuk tumbuh bersama,” ujarnya. (01).

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN