Beranda Daerah Warga Demak Sulap Stik Es Krim Jadi Miniatur Bangunan

Warga Demak Sulap Stik Es Krim Jadi Miniatur Bangunan

Jelajahi kreativitas UMKM Demak yang mengubah stik es krim menjadi miniatur rumah unik dan inovatif.

Stik es krim untuk dijadikan karya bernilai jual dengan keterampilan tangannya di kediamannya. (Foto : Sam)
Ahadi, pengrajin miniatur sedang sibuk merakit stik es krim untuk dijadikan karya bernilai jual dengan keterampilan tangannya di kediamannya. (Foto : Sam)

DEMAK, Jatengnews.id – Kreativitas tak pernah mengenal batas. Hal ini dibuktikan oleh Ahadi, warga Desa Banjarsari, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, yang berhasil menyulap stik es krim menjadi miniatur rumah dan berbagai bangunan unik.

Usaha kerajinan ini ia rintis sejak masa pandemi Covid-19 pada 2019. Terinspirasi dari tugas sekolah anaknya, Ahadi melihat peluang bisnis dari bahan sederhana tersebut.

Baca juga : Operasi Aman Candi 2025, Polres Karanganyar Amankan Tujuh Pelaku Kriminalitas

“Saya lihat anak saya buat tugas sekolah, terus terpikirkan peluang bisnis serta berbagai inovasi modifikasi dari bahan dasar stik itu,” ungkap Ahadi, Rabu (24/9/2025).

Berbekal ilmu konstruksi dari jurusan pendidikan yang pernah ia tempuh, Ahadi terus mengembangkan produknya. Kini, tidak hanya miniatur rumah, ia juga mampu membuat gedung dan bangunan lain sesuai pesanan.

Produk kerajinannya dipasarkan melalui marketplace TikTok dan Shopee dengan harga terjangkau, mulai Rp50.000 hingga Rp350.000, tergantung ukuran dan tingkat kerumitan.

“Kalau rumah-rumahan kecil, proses pembuatannya sekitar 2,5 jam. Tapi kalau model besar dan detail bisa lebih lama,” jelasnya.

Namun, perjalanan usahanya tidak selalu mulus. Ahadi mengaku kesulitan terbesar adalah ketersediaan bahan baku.

“Kalau stiknya langka, otomatis produksi terhambat,” keluhnya.

Meski demikian, ia tetap konsisten menjaga produksi dan pemasaran. Mayoritas pembeli datang dari penjualan online, namun Ahadi tetap melayani pesanan langsung di rumah produksinya.

Ke depan, ia berharap dapat mengikuti berbagai pameran kerajinan agar produknya semakin dikenal luas.

Baca juga : Kapolres Demak Pimpin Sertijab Wakapolres dan Kasat Reskrim

“Kalau bisa ikut event besar, tentu lebih banyak orang tahu dan minat,” pungkasnya. (03)

Exit mobile version