29.5 C
Semarang
, 9 Oktober 2025
spot_img

Anies Baswedan Menghadiri Pengukuhan Gerakan Rakyat se-Jawa Tengah di Semarang

Anies mengajak masyarakat untuk bersikap dewasa pasca-Pemilu dan kembali bersatu mengawal jalannya pemerintahan.

SEMARANG, Jatengnews.id  — Mantan calon presiden Anies Baswedan muncul di Kota Semarang dalam acara pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Rakyat Jawa Tengah (Jateng).

Kegiatan yang digelar di Hotel UCT Semarang pada Rabu (8/10/2025) ini juga menandai terbentuknya kepengurusan DPD di 35 kabupaten/kota se-Jateng.

Dalam kesempatan tersebut, Anies hadir sebagai keynote speaker dalam kegiatan bertajuk Dialog Kebangsaan Gerakan Rakyat.

Baca juga: Mahkamah Konstitusi Tolak Seluruh Gugatan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar

“Selamat kepada seluruh DPD se-Jateng yang hari ini dikukuhkan. Insya-Allah semuanya dapat bekerja dengan baik dan memberi manfaat bagi seluruh rakyat Jawa Tengah,” ujar Anies.

Saat disinggung mengenai kemungkinan Gerakan Rakyat akan bertransformasi menjadi partai politik untuk menyongsong Pilpres 2029, Anies belum memberikan jawaban tegas. Ia menegaskan bahwa organisasi tersebut saat ini masih sebatas organisasi masyarakat (ormas) yang bergerak di berbagai wilayah.

“Sekarang ini adalah orang-orang baik yang memilih untuk berkumpul dalam sebuah organisasi massa. Kami apresiasi karena mereka bekerja di wilayah masing-masing untuk kebaikan,” jelasnya.

Anies juga belum menyinggung rencana politik ke depan, termasuk soal kemungkinan kembali maju pada Pemilu 2029. “Saat ini pembicaraannya adalah bagaimana memberikan manfaat di tiap wilayah masing-masing,” tambahnya.

Dalam Dialog Kebangsaan, Anies bersama DPW Gerakan Rakyat Jateng turut membahas berbagai isu nasional, termasuk program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, seperti sektor kesehatan, hukum, ekonomi, pertanian, dan Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Tadi ada pandangan kritis tentang bagaimana kebijakan itu harus dikoreksi. Kita perlu wujud integritas dalam keseharian dan kebijakan yang mencerminkan rasa keadilan,” ujarnya.

Anies juga mengingatkan agar para kepala daerah aktif mengecek pelaksanaan program MBG di wilayah masing-masing. “Sekolah mana yang belum dapat, ibu hamil mana yang belum menerima. Pastikan semua mendapatkannya,” pesannya.

Baca juga: Mahkamah Konstitusi Tolak Seluruh Gugatan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar

Menutup sambutannya, Anies mengajak masyarakat untuk bersikap dewasa pasca-Pemilu dan kembali bersatu mengawal jalannya pemerintahan.

“Setelah demokrasi selesai, kita harus bersatu. Jangan hanya mengkritik, tapi tagih janji pemerintah. Misalnya, tiga juta rumah per tahun — mana rumahnya? Itu bukan kritik, tapi kontrol publik,” tegasnya. (01).

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN