
KARANGANYAR, Jatengnews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menegaskan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan melalui pengembangan program pertanian terpadu berbasis minapadi.
Salah satu bentuk nyata program tersebut diwujudkan dalam kegiatan Panen Padi dan Ikan di Lahan Demplot Minapadi milik Kelompok Tani Tani Mulyo 1, Desa Gentungan, Kecamatan Mojogedang, pada Senin (27/10/2025).
Baca juga: Pemkab Karanganyar Salurkan Bantuan ATENSI, Dorong Kemandirian Penyandang Disabilitas
Kegiatan panen bersama itu dihadiri Wakil Bupati Karanganyar Adhe Eliana, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Karanganyar Titis Sri Jawoto, unsur Forkopimcam Mojogedang, jajaran Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (Dispertan PP), serta para kelompok tani setempat.
Wakil Bupati Adhe Eliana memberikan apresiasi kepada para petani dan jajaran Dispertan PP yang terus berinovasi dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.
“Saat ini pemerintah pusat menekankan pentingnya ketahanan pangan sebagai pilar ketahanan nasional. Melalui inovasi seperti mina padi, kita dapat menjaga ketersediaan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani,” ujarnya.
Sementara itu, Titis Sri Jawoto menambahkan bahwa sektor pertanian, khususnya pertanian organik, merupakan potensi unggulan yang harus terus dijaga keberlanjutannya.
Ia mengenang pengalamannya sejak tahun 2008 saat menjabat di bidang koperasi, ketika Karanganyar mulai dikenal sebagai daerah penghasil beras organik unggulan di Jawa Tengah.
Baca juga: Antisipasi Kemungkinan Gangguan, Pemkab Karanganyar Perketat Pengamanan
Titis juga menegaskan bahwa pengembangan model minapadi—budidaya padi dan ikan secara terpadu—menjadi langkah strategis untuk menjaga produktivitas lahan di tengah tantangan alih fungsi lahan pertanian.
Melalui program minapadi, Pemkab Karanganyar berharap ketahanan pangan daerah dapat terus terjaga sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani di tengah dinamika pembangunan.(Adv-02)