SEMARANG, Jatengnews.id – Dalam momentum memperingati semangat Sumpah Pemuda, PLN UP2D Jateng dan DIY menggelar pengajian dengan tema “Peran Penting Generasi Muda Islam dalam Membangun Negeri dengan Akhlak Terpuji.”
Kegiatan pengajian ini menghadirkan Ustadz Syaeful Anwar sebagai penceramah yang memberikan tausiyah penuh makna tentang pentingnya menanamkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi https://www.jatengnews.id/2025/09/19/pln-up2d-jateng-dan-diy-resmikan-program-tjsl-di-desa-getas-kendal/generasi muda.
Baca juga: PLN UP2D Jateng dan DIY Resmikan Program TJSL di Desa Getas Kendal
Dalam tausiyahnya Ustadz Syaeful Anwar mengingatkan bahwa ada empat perkara yang dapat merusak Islam, yaitu tidak mau mengaji, tidak mengamalkan ilmu, beribadah hanya ikut-ikutan, serta beramal tanpa keikhlasan atau riya’.
Menurutnya, keempat hal tersebut perlahan dapat mengikis keimanan dan melemahkan semangat beragama, sehingga perlu diwaspadai oleh para pemuda Muslim.
“Pemuda adalah tulang punggung bangsa. Bila pemudanya berilmu, berakhlak, dan beramal dengan ikhlas, maka insyaAllah bangsa ini akan kuat dan bermartabat,” ujar Ustadz Syaeful Anwar.
Melalui pengajian ini, para peserta diajak untuk kembali menumbuhkan semangat belajar dan mengkaji Islam, karena dari sanalah lahir kekuatan untuk membangun diri, umat, dan negeri.
Nilai-nilai keislaman yang kokoh menjadi landasan penting bagi generasi muda dalam melanjutkan perjuangan para pendahulu yang telah mengikrarkan Sumpah Pemuda pada 1928.
Baca juga: PLN UP2D Jateng & DIY Salurkan Bantuan Bahan Pokok pada Hari Kesaktian Pancasila
Momentum ini menjadi pengingat bahwa membangun negeri tidak hanya dengan kecerdasan dan keterampilan, tetapi juga dengan akhlak terpuji dan keikhlasan hati, sebagaimana diajarkan dalam Islam.
Dengan demikian, generasi muda diharapkan mampu menjadi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas dan tangguh, tetapi juga beriman dan berakhlak mulia. (01).




