26 C
Semarang
, 24 November 2025
spot_img

Pria Asal Jumantono Karangayar Jadi Korban Pengeroyokan

Korban dikeroyok oleh segerombolan orang dengan menggunakan 7 sepeda motor.

KARANGANYAR, Jatengnews.id – Pria asal Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar yang berinisial A, menjadi korban pengeroyokan yang terjadi di depan Alfamart, Jalan Solo-Tawangmangu, Desa Jaten pada Minggu (23/11/2025) sekitar pukul 04.30 WIB.

Korban dikeroyok oleh segerombolan orang dengan menggunakan 7 sepeda motor. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka dan menjalani perawatan di RSUD Karanganyar.

Baca juga: Dua Remaja Diduga Korban Pengeroyokan

Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto melalui Kasat Reskrim AKP Wikan Sri Kadiyono saat dihubungi membenarkan kejadian tersebut.

Menurut Kasat Reskrim, aksi pengeroyokan tersebut bermula saat korban nongkrong di depan Alfamart bersama sejumlah rekannya. Tiba-tiba dari arah timur, datang segerombolan pengendara sepeda motor dan langsung melakukan pengeroyokan terhadap korban.
Setelah melakukan aksi pengeroyokan, para pelaku melarikan diri ke arah timur.

“Aksi pengeroyokan dilakukan oleh gerombolan pengendara sepeda motor. Korban mengalami sejumlah luka dibagian tubuh dan menjalani perawatan di rumah sakit,” ujar Kasat Reskrim.

Dikatakan Kasat Reskrim, sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan saksi dan melakukan pemeriksaan CCTV yang ada di lokasi kejadian.

Baca juga: Polres Karanganyar Amankan Satu Pelaku Pengeroyokan

“Sejumlah saksi sudah kita mintai keterangan. Tim juga telah melakukan pemeriksaan terhadap CCTV yang ada di lokasi untuk mengungkap para pelaku pengeroyokan,”tandasnya.

Kasat Reskrim mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan aktifitas apapun hingga dinihari untuk menghindari berbagai kemungkinan yang terjadi. Termasuk aksi kriminalitas. (01).

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN