29.1 C
Semarang
, 14 May 2025
spot_img

BUMDes Berjo Tegaskan Komitmen Jaga Lingkungan Lokasi Wisata

Karanganyar, Jatengnews.id – Badan Usaha Milik Desa ( BUMDes) Desa Berjo Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar menegaskan komitmennya tetap menjaga kelestarian lingkungan di objek wisata yang dikelola.

Penegasan tersebut disampaikan Direktur BUMDes Berjo, Sularno, usai mengikuti penanaman 1000 pohon dan penebaran 3000 benih ikan tombro bersama Menteri Lingkungan Hidup di lokasi wisata Telaga Madirda, Selasa (13/5/2025) malam.

Baca juga: Kejari Karanganyar Sita Rumah Tersangka Korupsi BUMDes Berjo

Sularno menjelaskan, sebagai salah satu objek wisata alam, BUMDes Berjo, sangat memperhatikan kondisi alam dan lingkungan.

“Objek wisata yang kita kelola adalah objek wisata alam. Kami membangun dan mengembangkan objek wisata tanpa merusak alam. Kami tetap berkomitmen menjaga kelestarian alam yang ada,”ujarnya.

Sularno mengatakan, pihaknya  sangat mendukung kegiatan ini sebagai langkah strategis yang selaras dengan arah pembangunan desa.

“Telaga Madirda bukan hanya tempat wisata, tapi kami rancang sebagai kawasan konservasi edukatif. Dengan dukungan pemerintah pusat, kami semakin optimistis mengembangkan Desa Berjo sebagai destinasi wisata berbasis lingkungan,” ungkap Larno.

Dikatakannya, BUMDes Berjo telah mengelola kawasan Telaga Madirda secara aktif bersama warga dengan pendekatan ekowisata. Selain menjaga kebersihan dan kelestarian alam, desa ini juga membangun wahana edukasi air, pelatihan pertanian organik, serta program konservasi pohon dan fauna air lokal.

“Telaga Madirda, ikon wisata alam di desa kini tidak hanya menawarkan panorama alam yang memikat, tetapi juga menjadi pusat edukasi pelestarian lingkungan hidup,”pungkasnya.

Disisi lain, dalam kunjungan kerja Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Hanif Faisol Nurofiq, bersama jajaran pemerintah daerah dan masyarakat setempat melakukan penanaman 1.000 bibit pohon dan penebaran 3.000 benih ikan endemik di kawasan Telaga Madirda.

Baca juga: Korupsi Bumdes Berjo, Camat Ngargoyoso Kembali Diperiksa

Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi ketahanan air dan pelestarian ekosistem perairan dari wilayah hulu.

Menteri Hanif dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pelibatan masyarakat dalam menjaga lingkungan. Ia mendorong penggantian tanaman berakar pendek dengan tanaman multiguna yang mampu meningkatkan serapan air dan mencegah bencana ekologis di masa depan.

“Kami ingin dari Telaga Madirda ini tumbuh kesadaran kolektif bahwa menjaga hulu berarti menjaga hilir, menjaga ekosistem berarti menjaga kehidupan.Desa Berjo juga dinilai memiliki potensi besar menjadi desa percontohan pelestarian lingkungan berbasis wisata,”ujarnya. (Iwan-02).

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN