SEMARANG, Jatengnews.id – Gelaran Jambore Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) 2025 Kota Semarang berlangsung meriah di Sleko Kota Lama Semarang, Minggu (22/06/2025).
Jambore Pokdarwis 2025 ini tidak hanya menjadi forum silaturahmi dan penguatan kapasitas antar Pokdarwis, tetapi juga wadah promosi destinasi wisata lokal yang kreatif dan berdaya saing.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, R. Wing Wiyarso Poespojoedho, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan semangat kolaborasi dan inovasi antar pelaku wisata desa dan kelurahan.
Baca juga: Makin Cantik Berbagai Lampion Hiasi Kota Semarang
“Kota Lama sebagai lokasi Jambore menjadi simbol penguatan pariwisata berbasis sejarah dan budaya. Kami ingin Pokdarwis bisa membawa inspirasi dari sini ke daerahnya masing-masing,” harap Wing sapaan akrabnya.
Penampilan Peserta
Jambore Pokdarwis 2025 ini dimeriahkan 10 penampilan dari Pokdarwis Kota Semarang yang menjadi 10 besar lomba Pokdarwis 2025 dan menjadi unggulan wisata di Kota Semarang.
Mereka terdiri dari, Pokdarwis Pandanaran Desa Wisata Kandri, Pokdarwis Kampung Djadul, Pokdarwis Jamalsari, Pokdarwis Kampung Pelangi, Pokdarwis Pesono Mukti Pedurungan Lor, Pokdarwis Karang Pesono Kelurahan Candisari dan lainnya.
Selama penampilan, para peserta diberi waktu masing-masing 15 menit yang terbagi menjadi penampilan video, pemaparan dan dilanjutkan atraksi seperti tari dan lainnya.
Perwakilan Pengurus Pokdarwis Pandanaran Desa Wisata Kandri Suhono saat diwawancara Jatengnews.id di lokasi menyampaikan, kegiatan Jambore Pokdarwis Kota Semarang ini sangat bagus, karena selain memperkenalkan potensi desa wisata di masing-masing Pokdarwis juga menjadi penyemangat bagi para pengurus untuk terus melakukan inovasi-inovasi wisata agar semakin menarik untuk dikunjungi para wisatawan.
“Saya berharap kegiatan ini terus ditingkatkan lagi, supaya persiapan lebih maksimal terutama tidak ada perubahan jadwal atau reschedule karena kegiatan ini sudah dijadwalkan sudah lama,” harap Suhono sapaan akrabnya.
Selain dimeriahkan penampilan 10 Pokdarwis, kegiatan Jambore Pokdarwis 2025 juga dimeriahkan dengan stand-stand masing-masing Pokdarwis dan stand UMKM yang ada di Kota Semarang.
Selanjutkan kegiatan ini juga digelar Musrembang Desa Pariwisata, Launching Program Dewi Sri, Pengundian dan lainnya. (01).
