SEMARANG, Jatengnews.id — Tim KKN-T 54 Universitas Diponegoro kembali menyelenggarakan “seminar parenting bertema Mindful Parenting Part-2” di Balai Kelurahan Kramas, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.
Mengusung tema “Didiklah Anak dengan Cinta & Contoh, Bukan Cemooh”, kegiatan ini mengajak para orang tua untuk membangun pola asuh anak yang sehat secara emosional melalui pendekatan kesadaran penuh (mindfulness).
Baca juga: Seminar Mindful Parenting di Semarang, Ajarkan Pola Sadar di Era Digital
Seminar dibuka oleh Lurah Kramas, Yulistiyono, SE, didampingi Kamsi, S.H., M.H., Kepala Seksi Pemerintahan, Ketentraman, dan Ketertiban Umum. Kegiatan dihadiri oleh perwakilan orang tua dari tiap RW serta para mahasiswa KKN yang terlibat dalam program pengabdian masyarakat multidisiplin.
Pentingnya Menjadi Teladan dalam Pengasuhan Anak
Narasumber utama, Dra. Darosy Endah Hyoscyamina, M.Pd., dosen Fakultas Psikologi UNDIP yang akrab disapa Bundarosy, menekankan pentingnya keteladanan orang tua dalam proses pengasuhan.
“Anak-anak belajar dari apa yang mereka lihat, bukan dari apa yang mereka dengar saja. Maka, jadilah contoh nyata dalam tindakan,” ujar Bundarosy dalam sesi pemaparan.
Selain menyampaikan materi aplikatif dan relevan, seminar berlangsung interaktif. Para peserta, termasuk mahasiswa KKN, aktif mengajukan pertanyaan seputar kesiapan menjadi orang tua yang sadar dan penuh kasih. Antusiasme ini menunjukkan bahwa kegiatan tersebut berdampak luas, tidak hanya bagi peserta dewasa tetapi juga generasi muda.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia membagikan doorprize kepada peserta yang beruntung. Meskipun sempat terjadi kendala teknis ringan, seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar berkat kerja sama solid Tim KKN-T 54 dan dukungan pemerintah kelurahan.
Baca juga: Tim Pengabdian UNDIP Beri Jasa Perencanaan Pembangunan Asrama Santri di Pondok Pesantren
“Dalam hidup, jalani dengan prinsip HNN: Hadapi, Hayati, Nikmati. Lalu tanamkan DUITS: Doa, Usaha, Ikhlas, Tawakal, dan Syukur. Tidak ada kata terlambat untuk memperbaiki diri. Jadilah orang tua yang menjadi sebab kebaikan dalam keluarga.”
Melalui kegiatan seminar Mindful Parenting ini, masyarakat diharapkan semakin memahami pentingnya pola asuh berbasis cinta, kesadaran diri, dan keteladanan. Hal ini menjadi langkah konkret dalam membentuk generasi yang sehat secara emosional, sosial, dan spiritual. (01).
