Semarang, JatengNews.id – Banjir Kota Semarang banyak makan korban motor mogok akibat genangan air yang terus meninggi, Rabu 13 Maret 2024 malam.
Banjir Kota Semarang terus terjadi karena hingga sekarang masih diguyur hujan dengan intensitas stabil bergantian antara deras dan tidak.
Sehingga tercatat ada 47 titik yang terjadi banjir atau genangan air di Kota Semarang.
Baca juga: Kota Semarang Banjir Capai 1 Meter di Beberapa Titik, Tetap Waspada Hujan Terus Menguyur
Adapun ketinggian airnya cukup relatif, dari mulai 20 sentimeter hingga ada yang satu meter akibat banjir Kota Semarang.
Warga yang tengah melintas, Angga Briantama (28) mengaku, tengah melakukan perjalanan dari Mranggen Demak ke Ngaliyan Kota Semarang.
“Tadi muter tidak simpang lima karena jalanan macet (banjir),” ucapnya kepada awakmedia, Kamis (14/3/2024).
Dirinya juga mengaku, melihat terdapat beberapa titik yang terjadi banjir hingga menyebabkan kendaraan mogok.
“Saya aman, enggak mogok, cuman tadi banyak yang mogok di jalan. Ketinggian air satu ban mobil, tapi tidak sampai full tenggelam,” terangnya.
Sementara, warga Widuri Empat Kelurahan Genuk, Defi Novitasari mengaku, di wilayah Genuk sudah terjadi sejak Rabu (13/3/2024) pagi.
“Kecamatan genuk hampir menyeluruh, sekaramg kondisi air meningkat dibanding kemarin. Cuman ditempatku tidak masuk rumah, diwilayah lain ada yang sampai masuk rumah,” terangnya kepada Jatengnews.id.
Terpisah, Walikota Semarang, Hevearita G Rahayu membenarkan, bahwa telah terjadi genangan air sejak hari Rabu (13/3/2024) pagi.
“Karena sejak hari Senin (11/3/2024) ini terjadi terjadi hujan yang terus menerus. Pagi tadi genangannya hanya di wilayah Telogosari, Muktiharjo Kidul, Muktiharjo Lor, Gebanganom dan depan rumah sakit Islam Sultan Agung,” jelasnya saat melakukan peninjauan di Jalan Pemuda Simpanglima Kota Semarang.
Lanjutnya, karena dari Rabu (13/3/2024) sore hingga saat ini terjadi hujan deras yang sangat merata dari wilayah atas sehingga mengakibatkan di beberapa titik terjadi banjir.
Baca juga: Kecamatan Genuk Terus Banjir Pemkot Semarang Lakukan Upaya Penanganan
Berikut data banjir yang tercatat oleh relawan Kota Semarang:
- Jl Raya Terboyo (Depan RSI Sultan Agung
- Jl Raya Kaligawe (Palang Pintu Kereta Arah Timur)
- Jl Padi Raya Genuk
- Jl Gebang Anom Raya Genuk
- Jl Woltermongensidi (SPBU Genuk)
- Jl Dong Biru Genuk
- Jl Sendang Indah Genuk
- Jl Raya Tambak Dalam
- Kawasan Industri Terboyo
- Jl Raya Tlogosari (Puskesmas Tlogosari Kulon)
- Jl Sido Asih Muktiharjo Kidul
- Wilayah Wahyu Temurun Tlogosari
- Wilayah Nogososro Tlogosari
- Jl Raya Muktiharjo Raya
- Jl Fatmawati Depan Swalayan Ada
- Jl Arteri Soetta Depan Kampus USM
- Jl Puspanjolo
- Jl Imam Bonjol
- Jl Abdurahman Saleh
- Bundaran Bubaan
- Aloon aloon Johar
- IGD RS Kariadi
- Jl Pamularsih Raya
- Wilayah Tanah Mas
- Jl WR Supratman
- Jl Gajah Raya
- Jl Medoho Raya – Terowongan Medoho
- Jl Dempel
- UDINUS
- DEPAN RS PANTI WILASA DR CIPTO
- Simpang lima
- Jl Petek
- pucang gading mulai naik
- Kroboan
- Jl. Suyudono
- Tl paragon
- Jl. Zebra pedurungan kidul
- jl tentara pelajar ( depan MCD )
- Anjasmoro
- Stikubank
- Kelinci raya
- Thamrin
- Puri gemah sentosa
- DEPAN RSWN
- Lamper
- Mangkang
- Krobokan
Demikian informasi banjir Kota Semarang sebabkan motor mogok. Semoga cepat surut. (Kamal-01)