31 C
Semarang
, 16 October 2024
spot_img

Geopark Kebumen Jadi Bagian Dari UNESCO

Kebumen, Jatengnews.id – Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, turut menyampaikan selamat atas pengakuan Geopark Kebumen menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark (UGGp). Ia berhadap prestasi ini menjadi tonggak kebangkitan Kabupaten Kebumen.

“Masuknya Geopark Kebumen menjadi bagian dari UGGp harus bisa memberikan dampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ini menjadi tujuan awal kita dalam berjuang (untuk) menjadikan Geopark Kebumen masuk Unesco Global Geopark,” ujarnya dikutip dari laman resmi Pemprov Jateng, Selasa (10/09/2024).

Baca juga : Viral Ormas Intimidasi LSM yang Kritik Dugaan Pungli di Sekolah, Ini Tanggapan Polres Kebumen

Karena itu, imbuhnya, perlu adanya komitmen semua pihak, yakni Pemkab Kebumen, Badan Pengelola Geopark, dan masyarakat dalam menjaga warisan geologi, hayati, dan budaya dalam Geopark Kebumen ini, agar tetap lestari sampai ke generasi selanjutnya.

Sementara itu, General Manager Badan Pengelola Geopark Kebumen Sigit Tri Prabowo, mengatakan, masuknya Geopark Kebumen dalam UGGp diputuskan dalam Sidang Dewan UGGp di Cao Bang, Vietnam.

“Alhamdulillah puji syukur kepada Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, seluruh anggota Dewan UGGp yang berasal dari 11 negara secara bulat telah memutuskan menerima Geopark Kebumen sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark,” ujar Sigit.

Selanjutnya, hasil sidang tersebut akan ditindaklanjuti dengan penetapan dan penyerahan Piagam UGGp oleh UNESCO.

Sidik menuturkan, situs Geopark Kebumen meliputi situs geologi, budaya, kerajinan, dan ekonomi rakyat. Beberapa situs tersebut, antara lain Geosite Watukelir, Gunung Parang, dan Cangkring. Ketiganya terletak di Kebumen bagian utara.

Selain itu, di Kebumen bagian Utara terdapat situs budaya Benteng Van der Wijck Gombong, dan anyaman daun pandan di Karanganyar, Goa Jatijajar, hutan Mangrove Ayah, Pantai Menganti, konservasi tukik di Kaliratu, Pabrik Genteng Sokka, Pemandian Air Panas Krakal, Galeri Geopark di Dinas Perpustakaan, dan Museum Gerabah di Kutowinangun.

Baca juga : UNESCO Uji Kelayakan Kawasan Geopark Kebumen Agar Mendunia

“(Unsur) yang dinilai para asesor ini adalah berkaitan dengan warisan geologi. Bagaimana masyarakat sadar dan terlibat dalam pelestarian situs-situs geologi. Kemudian, dampak dari adanya Geopark, sejauh mana adanya Geopark Kebumen bisa membawa peningkatan kesejahteraan masyarakat,” katanya. (03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN