Karanganyar, Jatengnews.id – Sebanyak 110 Jamaah Calon Haji (JCH) KBIHU Muhammadiyah, berpamitan untuk melaksanakan ibadah haji, Kamis (8/5/2025).
Pamitan haji yang digelar di Gedung Dakwah Muhammadiyah tersebut, dihadiri Wakil Bupati Karanganyar Adhe Eliana, Wakil Ketua PWM Jawa Tengah Ahmad Hasan Asy’ari Ulama’i, Ketua PDM Karanganyar, Muhammad Arif serta jajaran pengurus, serta Direktur RS PKU, Aswin Wikantama.
Baca juga: Demak Siap Berangkatkan 1.575 Calon Haji
Wakil Bupati Karanganyar, Adhe Eliana mengatakan, ibadah haji merupakan Rukun Islam yang ke-5 dan menjadi salah satu ibadah yang memiliki kekhususan tersendiri, yaitu ibadah yang diwajibkan sekali dalam seumur hidup bagi yang mampu.
Setiap umat Islam mendambakan dapat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Makkah.
“Disamping merupakan kewajiban juga sekaligus kehormatan bagi bapak dan ibu sekalian yang telah mendapatkan panggilan dari Allah SWT. Hal ini tentu harus disyukuri. Karena masih banyak saudara-saudara kita yang sudah siap lahir dan bathin, fisik dan mental, bahkan sudah mempersiapkan segala sesuatunya, namun belum dapat berangkat tahun ini, yang disebabkan oleh sesuatu dan lain hal,”katanya.
Adhe Eliana juga meminta kepada seluruh JCH tetap menjaga kesehatan, sehingga seluruh rukun dan wajib haji dapat dilaksanakan dengan baik.
“Manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Jaga lisan dan perilaku, bersihkan hati dan jiwa, niatkan sepenuhnya untuk beribadah. Banyak-banyak bersyukur dan jaga kesehatan. Saya juga meminta kepada JCH untuk mendoakan Karanganyar, agar seluruh proses pembangunan dapat berjalan dengan baik dan lancar,”ujarnya.
Wakil Ketua PWM Jawa Tengah, Ahmad Hasan Asy’ari Ulama’i, mengatakan seluruh JCH akan berada di tanah suci Mekkah selama 40 hari dengan cuaca panas. Dia berpesan agar seluruh JCH menjaga kesehatan dan kebugaran fisik.
Baca juga: Ratusan JCH Karanganyar Pamit Haji, Tergabung Lima Kloter
“Fokus ibadah. Jaga kebugaran fisik. Apalagi saat ini memasuki musim panas. Ibadah haji membutuhkan kekuatan fisik. Dan satu hal yang saya ingatkan, dalam menjalankan ibadah haji tetap rileks,”terangnya.
Dalam pamitan haji tersebut, RS PKU memberilan uang saku kepada para JCH KBIHU Zam-zam sebesar 50 real. Pemberian uang saku ini, menurut Direktur RSPKU Aswin Wikantama, baru pertama kali dilakukan.
“Ke depan, pemberian uang saku ini akan terus kita lakukan berapapun jumlah JCH yang berangkat,”tandasnya. (Iwan-02).
