SEMARANG, Jatengnews.id — Bank Jateng bersama Pemkot Semarang terus melakukan penguatan ekonomi lokal melalui pembentukan 177 Koperasi Kelurahan Merah Putih yang telah resmi berbadan hukum.
Adapun, program ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat fondasi ekonomi rakyat di setiap kelurahan di Kota Semarang.
Baca juga : Pemkab Karanganyar Optimis Koperasi Merah Putih Segera Terbentuk
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Semarang, Margaritha Mita Dewi Sopa, menyampaikan bahwa seluruh koperasi akan didukung penuh dalam hal tata kelola, legalitas, hingga akses permodalan. Dalam hal ini, Bank Jateng memainkan peran sentral dengan memfasilitasi pengurusan NPWP, Nomor Induk Berusaha (NIB), dan izin usaha untuk koperasi binaan.
“Dukungan Bank Jateng sangat krusial. Mereka hadir bukan hanya sebagai lembaga keuangan, tetapi juga mitra pembangunan ekonomi rakyat,” ujar Mita dalam keterangannya pada Selasa, (15/07/2025), di Kantor Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Semarang.
Bank Jateng juga menjadi bagian dari kolaborasi strategis antara koperasi dan pelaku usaha nasional seperti Bulog dan Pertamina, serta mitra swasta seperti Sriboga. Tujuan utamanya adalah menjadikan koperasi sebagai pusat distribusi barang dan wadah pemasaran produk UMKM kelurahan.
Pemimpin Bank Jateng Cabang Koordinator Semarang, Setya Pamungkas, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung koperasi sebagai garda depan ekonomi rakyat.
“Bank Jateng siap menjadi mitra strategis koperasi dalam hal pembiayaan, pendampingan usaha, dan literasi keuangan. Kami percaya koperasi adalah instrumen penting dalam pemerataan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Setya.
Baca juga : Kabupaten Demak Siap Miliki 249 Koperasi Merah Putih
Dengan sinergi ini, Pemerintah Kota Semarang optimistis Koperasi Kelurahan Merah Putih dapat berkembang secara mandiri dan berkelanjutan, menciptakan lapangan kerja baru serta memperkuat ekonomi keluarga. (03)