Beranda Olahraga Vinka Widyaningrum Sumbangkan Emas Tarung Derajat Jateng di PON Bela Diri 2025

Vinka Widyaningrum Sumbangkan Emas Tarung Derajat Jateng di PON Bela Diri 2025

Turun di kelas 54,1–58 kg, atlet asal Kudus ini tampil gemilang dengan kemenangan 3-0 atas Dewi Yosilia dari Sumatera Barat.

Vinka Widyaningrum (hitam) ketika bertarung di PON Bela Diri 2025 (Foto:ist)

KUDUS, Jatengnews.id – Petarung putri Jawa Tengah, Vinka Widyaningrum menyumbangkan medali emas untuk Kontingen Jawa Tengah di PON Bela Diri 2025 di GOR Djarum Arena Kaliputu Kudus Kamis (16/10/2025).

Turun di kelas 54,1–58 kg, atlet asal Kudus ini tampil gemilang dengan kemenangan 3-0 atas Dewi Yosilia dari Sumatera Barat.

Baca juga: Tiga Petarung Derajat Jateng Tembus Perempat Final PON Bela Diri

Hasil tersebut menjadi medali emas pertama bagi tim Tarung Derajat Jawa Tengah di ajang bergengsi tersebut.

“Saya sempat gugup, tapi tetap fokus pada instruksi pelatih. Bersyukur bisa mempersembahkan emas pertama untuk Jateng,” ujar Vinka usai laga.

Ia mengaku sempat menghadapi momen sulit ketika wasit memberikan pengurangan dua poin karena peringatan teknik. Namun, hal itu tak menyurutkan semangatnya.

“Dikurangi dua poin bukan alasan untuk menyerah. Saya justru makin terpacu untuk menambah poin dan menyelesaikan pertandingan dengan baik,” tambahnya.

Asisten Pelatih Kodrat Jateng Cepy Suhendi menilai performa anak asuhnya itu sangat matang secara mental. “Sejak semifinal kami sudah yakin Vinka bisa bawa pulang emas. Di final dia tampil sangat tenang dan mendengarkan instruksi pelatih dengan baik, meskipun sempat dikurangi poin,” kata Cepy.

Menurutnya, keberhasilan ini menjadi modal penting bagi tim Tarung Derajat Jateng untuk menatap pertandingan berikutnya. “Kami masih punya peluang di kelas seni gerak dan satu petarung putra. Semoga capaian Vinka bisa jadi motivasi bagi yang lain,” ujarnya.

Baca juga: PON Bela Diri Kudus Dongkrak Ekonomi dan Pembinaan Atlet

Selain Vinka, Tarung Derajat Jateng juga meloloskan Esatarya Wulan (seni gerak putri), Ksatria Firman Salim (seni getar putra), serta Hizkiel Pasaji Nasucha di kelas 70,1–75 kg putra yang akan berhadapan dengan Dedib Iswari (NTB).

Cepy menegaskan, usai PON Bela Diri 2025, tim pelatih akan segera melakukan evaluasi dan penyusunan program latihan baru sebagai persiapan menghadapi Pra-PON mendatang.

“Kami tidak berhenti di sini. Emas ini langkah awal untuk prestasi lebih besar di ajang berikutnya,” tegas Cepy.(02)

Exit mobile version