SEMARANG, Jatengnews.id – Senyum tak pernah lepas dari wajah Aulia Sarah saat menyapa para penggemarnya di meet and greet film Sosok Ketiga: Lintrik di Uptown Mall BSB, Mijen, Kota Semarang, Senin (3/11/2025). Pemeran Naura ini mengaku terharu sekaligus bahagia dengan sambutan hangat penonton di berbagai kota.
“Saya kaget banget tapi happy luar biasa. Ternyata sambutannya meriah sekali,” ungkap Aulia dengan tawa lepas.
Baca juga : Labinak Mereka Ada di Sini, Film Horor dengan Sensasi Mencekam
Bagi Aulia, energi penonton menjadi semacam vitamin yang membuatnya semakin semangat berkarya. “Rasanya capek langsung hilang begitu lihat antusias mereka,” tambahnya.
Film Sosok Ketiga: Lintrik yang disutradarai Fajar Nugroho ini telah berkeliling ke sejumlah kota—mulai dari Jakarta, Malaka, Lampung, Medan, Jogja, hingga Semarang. Menurut Aulia, salah satu kunci keberhasilan film ini terletak pada proses reading yang mendalam bersama sang sutradara.
“Mas Fajar selalu hadir di setiap reading, jadi kami para pemain benar-benar bisa memahami karakter masing-masing,” tuturnya.
Usai Semarang, Aulia bersiap melanjutkan promosi ke Solo, Surabaya, Gresik, dan Malang. Ia berharap film ini terus mendapat tempat di hati penonton.
Tak hanya Aulia, aktris Adinda Thomas yang memerankan karakter Andin juga berbagi cerita menarik tentang proses pendalaman peran. Menurutnya, memahami karakter tak cukup hanya dari naskah, tapi juga perlu imajinasi dan empati.
“Aku bayangkan bagaimana Andin kehilangan orang tuanya dan harus merawat adiknya sambil menjalankan bisnis tongseng kepala. Dari situ aku mulai paham kenapa dia sekuat itu,” kata Adinda.
Proses reading yang intens dan eksplorasi batin yang dalam membuat Adinda semakin menyatu dengan karakter yang diperankannya. Ia berharap penonton bisa ikut merasakan emosi yang sama saat menonton film ini.
Baca juga : Gandeng SKAK Production, Tobali Film Hadirkan Film Cocote Tonggo
Film Sosok Ketiga: Lintrik bukan sekadar cerita horor dengan ketegangan, tetapi juga kisah tentang hubungan keluarga, kehilangan, dan kekuatan cinta. “Semoga penonton bisa terhibur, tapi juga tersentuh,” tutup Adinda. (03)




