
BANJARNEGARA, Jatengnews.id — Bencana tanah longsor melanda Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Minggu, 16 November 2025 pukul 14.30 WIB.
Longsor di Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum Banjarnegara ini terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan perbukitan selama lebih dari tiga jam.
Peristiwa yang terjadi di Dusun Situkung ini menyebabkan ratusan warga harus dievakuasi dan akses jalan desa tertutup material longsor.
Baca juga: Korban Tanah Longsor di Karanganyar Terima Bantuan
Hingga Senin (17/11/2025), upaya pencarian dan pertolongan masih dilakukan oleh Basarnas bersama unsur SAR gabungan.
2 Warga Meninggal Dunia dan 823 Mengungsi
Berdasarkan hasil asesmen Basarnas dan tim SAR gabungan, tercatat:
823 warga dari 4 RT mengungsi ke tempat aman
2 orang meninggal dunia, atas nama Luwih dan Darti
41 warga berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat dari kawasan hutan sekitar longsoran
27 warga masih hilang dan menjadi fokus pencarian berikutnya
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Budiono, menjelaskan bahwa korban pertama ditemukan pada Minggu sore, namun meninggal setelah mendapat perawatan. Sementara korban kedua ditemukan Senin pagi sekitar pukul 07.58 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
Cuaca Buruk dan Medan Sulit Hambat Proses Pencarian
Budiono menyampaikan bahwa kondisi medan sangat menyulitkan tim di lapangan. Material longsor tebal, tanah labil, serta cuaca mendung membuat operasi pencarian tidak bisa dilakukan secara maksimal pada Senin sore.
“Operasi SAR sementara dihentikan karena tanah masih labil dan berpotensi longsor susulan. Di lokasi juga turun hujan dengan intensitas rendah,” ujarnya.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Banjarnegara, TNI, Polri, relawan, dan masyarakat setempat tetap bersiaga dan melakukan pemantauan potensi longsor tambahan.
Pencarian akan dilanjutkan Selasa (18/11/2025) dengan pembagian area menjadi tiga sektor:
Sektor A: wilayah RT 03
Sektor B dan C: wilayah RT 02
Budiono berharap cuaca cerah agar proses pencarian dapat berjalan lebih optimal.
“Kami berkomitmen melanjutkan operasi hingga seluruh warga terdampak tertangani. Kami imbau masyarakat tetap tenang namun waspada dan menjauhi lokasi rawan longsor,” tegasnya.
Baca juga: 4 Warga Sambirejo Sragen Tertimbun Tanah Longsor
Daftar 27 Warga yang Masih Hilang
1. Saminem
2. Kaswanto
3. Aminah
4. Wanto
5. Kasno
6. Dangseng
7. Faiz
8. Suwi
9. Ny. Tiaryo
10. Watri
11. Marsiah
12. Warjono
13. Soliah
14. Sugiono
15. Maryuni (istri Kaswanto)
16. Susanti
17. Tunem
18. Jonathan
19. Raya
20. Mistri
21. Intan
22. Lipah
23. Sartini
24. Hendrik
25. Samyono
26. Esiah
27. Maryono
Demikian informasi, bencana tanah longsor melanda Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara. Semoga semua korban segera bisa ditemukan. (01).