Semarang, Jatengnews.id – Pengprov Wushu Indonesia (WI) Jateng siap membidik lima medali emas pada PON XXI Aceh Sumut 2024.
Ketua Harian Pengprov WI Jateng Sudarsono mengatakan siap mewujudkan harapan KONI Jateng terkait target medali emas di pesta olahraga nasional empat tahunan tersebut.
‘’Kita siap untuk berusaha memenuhi target KONI Jateng. Bahkan jika memungkinkan kita lampaui, ya kita lampaui, semua demi Jateng di PON,’’ kata Sudarsono, Selasa (7/5/2024) ketika mendampingi Ketua Umum KONI Jateng monitoring Pelatda WI Jateng.
Baca juga: Hapkido Gelar Pelatda, KONI Jateng Berharap Jangan Lengah di PON Aceh Sumut
Perlu diketahui lokasi Pelatda Wushu Jateng di dua lokasi yakni nomor Sanda di Wisma Wushu Marina Semarang, dan nomor taulo latihan di Sasana Garuda Emas di Jalan Madukoro Raya Semarang.
Ketua Umum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana yang langsung melakukan monitoring ini meminta para atlet membalikkan perolehan medali di PON Papua saat di PON Aceh Sumut.
PON Papua, cabor Wushu mendapatkan 3 medali emas, 5 medali perak dan 5 medali perunggu. Dan Bona minta untuk dibalik prestasinya yaitu dengan meraih 5 medali emas, 3 medali perak dan 3 medali perunggu.
”Kemarin (PON Papua) dapat berapa, tiga emas lima perak dan lima perunggu ya? Saya minta besok di PON Aceh Sumut kita balik menjadi lima emasnya, tiga (perak), tiga (perunggu),” kata Bona.
Bona menambahkan target raihan lima medali emas untuk wushu Jateng sangat terbuka mengingat Jawa Tengah di babak kualifikasi PON Aceh Sumut, mampu meraih 9 emas, 2 perak dan 5 perunggu.
Bukan hanya itu, ada tiga atlet Jawa Tengah yang meraih medali emas di SEA Games beberapa waktu lalu. Sehingga setidaknya ada tiga atlet yang merupakan atlet nomor satu Indonesia.
”Nanti kita kuasai PON Aceh Sumut. Jawa Tengah harus bisa seperti itu,” pungkas Bona.
Sementara itu Manajer tim Wushu Jateng, M Zaenuri menambahkan pihaknya saat ini mempelatdakan lebih banyak atlet dan pelatih dari yang ditetapkan KONI Jateng.
Wushu, lanjutnya, mendapatkan kuota dari KONI Jateng sebanyak 26 atlet dan enam pelatih. Rinciannya, 11 akan turun di nomor Sanda dan 15 atlet lain bermain di nomor taulo.
Sedangkan untuk pelatih kuota KONI Jateng adalah sebanyak, 4 pelatih dan 2 asisten pelatih.
Jumlah ini sesuai dengan atlet yang lolos babak kualifikasi PON Aceh Sumut 2024 dimana Jawa Tengah meraih 9 medali emas, 2 perak dan 5 perunggu.
‘’Namun kami saat ini mempelatdakan 29 atlet dan 8 pelatih, plus satu pelatih sekelas nasional yaitu Lindswell Kwok,’’ kata Zaenuri.
Lindswell yang memang memiliki spesialisasi nomor taulo, Taijiquan, akan menangani secara khusus Alexandra Calista Setiawan dkk.
Baca juga: KONI Jateng Pantau Pelatda, Panjat Tebing Target Lima Emas
Alexandra Calista adalah atlet andalan wushu Jateng untuk meraih emas di nomor Taiji. Makanya, khusus untuk merealisasi ini, Pengprov WI Jawa Tengah mendatangkannya secara khusus.
‘’Semoga semua upaya yang telah dilakukan Pak Daniel, ketua kami (Daniel Budi Setiawan) bisa membuahkan hasil maksimal,’’ katanya.
Selain Taiji yang digadang meraih emas, empat emas lain diharapkan berasal dari sanda. Keempat emas itu diincar dari nomor 52 kg putra, 75 kg putra, 60 kg putri dan 52 kg putri.(02)
