Karanganyar, Jatengnews.id – Pemkab Karanganyar, memberikan pelatihan kepada 90 warga masyarakat di Balai Latihan Kerja (BLK) setempat.
Pelatihan yang dibiayai dari Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) Tahun 2025 tersebut, diikuti sebanyak 90 peserta dari seluruh Kecamatan yang ada di Karanganyar.
Baca juga: Pemkab Karanganyar Bentuk Desa Tangguh Bencana
Para peserta mengikuti pelatihan keterampilan berupa memasak, menjahit, fotografi, teknisi bangunan dan pengelasan.
Bupati Karanganyar Rober Christanto mengatakan, pelatihan keterampilan yang diberikan, diharapkan dapat membuka peluang usaha baru kepada peserta.
Menurut bupati, pelatihan keterampilan merupakan salah satu upaya untuk menciptkan kemandirian berusaha kepada masyarakat.
“Kita memiliki BLK sebagai tempat untuk melatih keterampilan masyarakat. Pelatihan keterampilan di BLK ini akan terus kita lakukan. Sudah banyak warga masyarakat yang berhasil merintis usaha melalui pelatihan ini,”ujar bupati Selasa (17/6/2025).
Bupati menekankan pentingnya peningkatan kompetensi dan keterampilan tenaga kerja untuk menciptakan SDM yang mandiri, kompetitif, dan siap bersaing di dunia kerja maupun dalam pengembangan wirausaha.
“Program pelatihan ini bukan hanya bentuk akuntabilitas pemanfaatan dana DBHCHT, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang dalam mewujudkan visi misi Kabupaten Karanganyar, yakni membuka lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”jelasnya.
Baca juga: Bupati Karanganyar Pastikan BPR Bank Daerah Karanganyar Dalam Kondisi Sehat
Suprapti, salah satu peserta pelatihan menjahit, mengatakan, selama ini dia hanya mengandalkan penghasilan dari suami untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
“Setelah pelatihan, saya akan membuka usaha menjahit untuk menambah penghasilan,”ungkapnya. (Adv-02)
