Demak, JatengNews.id– Dalam rangka menumbuhkan kesadaran sejak dini tentang pentingnya saling menghargai dan menghindari kekerasan, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 84 UIN Walisongo Semarang menggelar kegiatan Sosialisasi Anti-Bullying.
Kegiatan KKN UIN Walisongo ini berlangsung di aula sekolah dan diikuti oleh 86 siswa dari kelas 3 hingga kelas 5 SDN 2 Tegalarum pada, Rabu (18/06/2025).
Dengan mengusung tema “Stop Bullying: Sekolah Aman, Hati Nyaman”, kegiatan dibuka dengan suasana meriah. Para siswa diajak menyanyikan yel-yel semangat dan jargon motivatif yang dipandu oleh Laily Alfi Farihati dan Mas’ud Sidiq selaku moderator.
Beberapa siswa yang tampil memimpin yel-yel diberikan hadiah menarik sebagai bentuk apresiasi atas keberanian dan semangat mereka.
Baca juga: Eksplorasi Seni Ramah Lingkungan, KKN UIN Walisongo Ajak Siswa MI Buat Ecoprint
Dalam sambutannya, ketua pelaksana kegiatan, Alfiana Nur Azzahra, menekankan pentingnya pembentukan karakter sejak dini.
Ia menyampaikan bahwa pendidikan tidak hanya soal akademik, tetapi juga pembentukan sikap dan perilaku.
“Pencegahan bullying harus dimulai dari lingkungan sekolah,” ujarnya.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah. Perwakilan kepala sekolah, Bapak Fathul Manan, S.Pd., menyampaikan apresiasinya kepada tim KKN atas inisiatif mengedukasi siswa mengenai isu perundungan.
Ia mengingatkan para siswa untuk menyimak materi dengan baik karena bullying sering kali terjadi tanpa disadari.
“Kami sangat terbantu dengan kehadiran adik-adik KKN yang memberikan edukasi ini secara menyenangkan dan mendidik,” ungkapnya.
Materi inti disampaikan oleh Siti Kalimah, salah satu mahasiswa KKN. Ia menjelaskan secara rinci tentang definisi bullying, jenis-jenis perundungan, penyebab, dampak, serta cara menghindari dan menanganinya.
Penjelasan disampaikan dengan bahasa sederhana yang mudah dipahami, diselingi dengan kuis dan sesi tanya jawab yang membuat siswa lebih aktif dan terlibat.
Antusiasme peserta terlihat dari respon siswa selama kegiatan. Alfian, siswa kelas 5, mengaku senang mengikuti sosialisasi karena mendapat hadiah dan juga jadi paham bahwa mengejek teman termasuk bentuk bullying.
Hal serupa disampaikan oleh Hanny, siswi kelas 4, yang menyebut kegiatan ini seru dan menyenangkan karena banyak permainan dan hadiah.
Sosialisasi ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata mahasiswa KKN Reguler 84 UIN Walisongo dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman, nyaman, dan terbebas dari perundungan, khususnya di Desa Tegalarum.
Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan Ibu PKK Bandungrejo Gelar “Fun Cooking”
Demikian informasi mengenai mahasiswa KKN Reguler 84 UIN Walisongo Semarang menggelar kegiatan Sosialisasi Anti-Bullying di SDN 2 Tegalarum. Semoga bermanfaat. (07)