26.7 C
Semarang
, 25 Agustus 2025
spot_img

Gema Semangat Pramuka Menggetarkan Candra Birawa, Gubernur Luthfi: Pramuka Harus Jadi Agen Perubahan

anggota Pramuka senantiasa menjadikan nilai-nilai Trisatya dan Dasadarma sebagai pedoman hidup.

SEMARANG, Jatengnews.id – Ribuan anggota Pramuka Penegak dan Pandega dari berbagai daerah di Jawa Tengah memadati Bumi Perkemahan Candra Birawa, Gunungpati, Kota Semarang, pada Senin (25/8/2025).

Mereka mengikuti upacara peringatan Hari Pramuka ke-64 yang dirangkai dengan pembukaan Raimuna Daerah (Raida) XIII Jawa Tengah.

Baca juga: Bupati Karanganyar Melantik Pramuka Garuda

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida), hadir langsung sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, Luthfi menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat ketahanan bangsa.

“Tema tahun ini adalah Kolaborasi Membangun Ketahanan Bangsa. Pramuka tidak bisa bekerja sendiri. Harus ada sinergi dengan pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta,” tegasnya.

Ia juga berpesan agar anggota Pramuka senantiasa menjadikan nilai-nilai Trisatya dan Dasadarma sebagai pedoman hidup.

“Pegang teguh Trisatya dan Dasadarma. Jadikan itu sebagai nilai yang benar-benar dijalani, bukan sekadar dihafalkan. Kalian adalah agen perubahan yang akan membawa Jawa Tengah makin maju dan berdaya saing,” ujar Luthfi dengan semangat.

Raimuna XIII Jateng 2025 diikuti oleh 1.200 peserta dari 35 Kwartir Cabang se-Jawa Tengah. Acara ini dirancang untuk mengembangkan berbagai kemampuan generasi muda melalui kegiatan seperti pelatihan keterampilan abad 21, kewirausahaan, aksi sosial, serta pelestarian budaya dan sejarah.

Ketua Kwartir Daerah Jawa Tengah, S Budi Prayitno, menambahkan bahwa peringatan Hari Pramuka tahun ini juga diisi dengan berbagai kegiatan sosial dan edukatif.

Baca juga:Wagub Jateng Ajak Galakkan Pramuka di Era Digital

“Mulai dari apel ulang janji, bakti sosial, donor darah serentak, hingga lomba Pramuka Garuda. Semua ini bagian dari semangat ‘Ngopeni Ngelakoni Jateng’ yang kami gaungkan,” katanya.

Sebagai bentuk apresiasi, Kwartir Nasional turut memberikan sejumlah tanda penghargaan kepada para tokoh, pembina, dan peserta didik berprestasi. Beberapa di antaranya adalah Lencana Melati, Dharma Bakti, Karya Bhakti, dan Teladan.

Raimuna XIII ini diharapkan menjadi momentum penting bagi generasi muda Jawa Tengah untuk memperkuat semangat kebangsaan dan berkontribusi nyata bagi masyarakat.(02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN