YOGYAKARTA, Jatengnews.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menjalin kolaborasi strategis dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dalam pengembangan talenta digital Indonesia, khususnya di bidang teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Kolaborasi ini diwujudkan melalui acara “Digistar Connect: Building 113.000 Next Generation AI Talents for Indonesia’s Future” yang digelar di Kampus UMY, Kamis (23/10/2025). Kegiatan tersebut merupakan bagian dari inisiatif AI Center of Excellence (AI CoE), khususnya pilar AI Campus, yang menjadi wadah kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri untuk mencetak generasi ahli AI di Indonesia.
Baca juga: Telkomsel Akselerasikan Jaringan 5G Lebih Masif di Indonesia
Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Utama Telkom, Dian Siswarini, Rektor UMY, Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc, dan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Kominfo, Bonifasius Wahyu Pudjianto.
Dian Siswarini menyampaikan, kerja sama ini menjadi langkah strategis dalam mencetak talenta digital tingkat lanjut yang tidak hanya mampu menggunakan teknologi AI, tetapi juga mengembangkannya secara mandiri.
“Sebagai negara besar, Indonesia membutuhkan banyak talenta digital yang memahami teknologi AI. Kolaborasi antara Telkom dan UMY sejalan dengan tujuan pemerintah dalam mencetak talenta digital unggul, agar Indonesia tidak hanya menjadi pasar AI, tetapi juga mampu mengembangkan teknologinya sendiri,” ujar Dian Siswarini dalam sesi kuliah umum di hadapan ratusan mahasiswa UMY.
Kolaborasi Telkom dan UMY ini merupakan implementasi nyata dari AI Center of Excellence (AI CoE), sebuah ekosistem kolaboratif yang dikembangkan Telkom untuk mempercepat adopsi AI di Indonesia.
AI CoE berdiri di atas empat pilar utama, yakni:
1. AI Campus – kolaborasi antara kampus dan industri untuk memperkuat kurikulum serta kapasitas talenta.
2. AI Playground – laboratorium eksplorasi tempat mahasiswa dan peneliti menguji model AI secara aman dan bertanggung jawab.
3. AI Connect – jembatan antara praktisi dan bisnis untuk berbagi praktik terbaik serta mempercepat inovasi.
4. AI Hub – pusat pengujian dan pembuktian konsep, di mana lebih dari 50 proof of concept telah dikembangkan untuk menyelesaikan berbagai tantangan industri.
Baca juga: GM Witel Semarang Tekankan Transformasi Digital untuk Bangsa
“AI CoE ini sejalan dengan rencana UMY yang akan membuka program studi baru tentang kecerdasan buatan. Kami berharap kerja sama ini dapat mencetak 113 ribu talenta digital Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing global,” tambah Dian.
Rektor UMY, Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc, menyambut baik kerja sama dengan Telkom dan menyatakan bahwa pengembangan AI Campus merupakan langkah strategis bagi seluruh kampus Muhammadiyah di Indonesia.
“AI Campus memberikan manfaat besar bagi kampus Muhammadiyah dan perlu diimplementasikan secara nasional agar semakin banyak penelitian dan produk AI yang dihasilkan oleh mahasiswa,” jelas Prof. Nurmandi.
Melalui peluncuran AI CoE di UMY, Telkom optimistis dapat terus memperkuat kolaborasi antara dunia industri dan pendidikan tinggi. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Telkom untuk menciptakan ekosistem digital yang kolaboratif, inklusif, dan berdampak nyata bagi masa depan industri digital Indonesia. (01).



