Semarang, JatengNews.id – Pegawai PLN Indonesia Power UBP Semarang menggelar aksi bersih-bersih sampah di pantai melalui Green Employee Involvement.
Kegiatan Green Employee Involvement oleh PLN Indonesia Power Semarang ini juga sejalan dengan program EVP (Employee Volunteering Program).
Pegawai PLN Indonesia Power Semarang menggelar aksi bersih-bersih sampah di pantai tepatnya di Pantai Mangunharjo Kota Semarang sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan.
Kegiatan wujud kepedulian terhadap lingkungan ini dihadiri oleh Mochamad Soffin Hadi selaku General Manager PT PLN UID Jawa Tengah dan DIY, DLHK Provinsi Jawa Tengah yang diwakili oleh Nurhadi selaku Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Pertama DLHK Provinsi Jawa Tengah, Agus Sumartono selaku Sub Koordinator Pemulihan Lingkungan dan Perubahan Iklim serta Ubaidillah selaku Manager Administrasi PT PLN Indonesia Power UBP Semarang dan jajaran manajemen.
Kegiatan diawali dengan apel bersama yang dibuka oleh Ketua TPS 3R dilanjutkan dengan sambutan dari Nurhadi selaku Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Pertama DLHK Provinsi Jawa Tengah dan Mochamad Soffin Hadi selaku General Manager PT PLN UID Jawa Tengah dan DIY.
Baca juga: PLN Jateng Aksi Bersih Pantai di Mangunharjo Kota Semarang
“Peningkatan tumpukan sampah di wilayah Jawa Tengah meningkat menjadi 8 hingga 11%, termasuk di dalamnya sampah laut. Sampah yang dapat dikelola sebanyak 61% dengan sisa tidak dapat diolah sebanyak 39%. Sampah yang tidak dapat dikelola dibuang ke Sungai yang akhirnya bermuara ke pesisir pantai, atau dibakar yang dapat mengancam kelestarian lingkungan dan ekologi” ucap Nurhadi.
Nurhadi juga mengungapkan bahwa kegiatan TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) yang dilaksanakan PLN Group melalui program bersih pantai ini merupakan bukti konkrit bahwa PLN peduli terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar. Pengelolaan lingkungan merupakan tanggungjawab bersama yang harus didukung oleh peran pentahelix.
PLN Group memberikan langkah nyata untuk mengatasi isu climate change. Sesuai dengan Misi PLN (Persero) yang ke-empat yaitu menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan, PLN Group memberikan langkah nyata untuk mengatasi isu climate change.
“Bersama kita akan membersihkan lingkungan Pantai Mangunharjo, dengan target sampah 1 ton untuk kemudian dipilah dan di daur ulang. Sampah kayu dapat digunakan untuk cofiring pembangkit PLTU PLN Group. Selain bersih pantai kita akan melakukan penanaman mangrove untuk mengatasi abrasi pesisir,” ucap Mochammad Soffin Hadi.
Kegiatan dilanjutkan dengan simbolis penananaman mangrove dan bersih pantai pada garis Pantai Mangunharjo sepanjang 1.500 meter serta pemberian tong sampah sebanyak 23 pcs kepada pengelola Pantai Mangunharjo.
Baca juga: PLN Jateng dan DIY Sukseskan Proliga Jatidiri 2024 Dengan Jaga Keandalan Listrik
“Kami bersama 300 pegawai PLN Group melaksanakan kegiatan Bersih Pantai di Pantai Mangunharjo dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Hari ini kami sudah membersihkan sampah sepanjang garis pantai kurang lebih 1.500 meter dan juga melaksanakan tanam pohon sebanyak 100 pohon mangrove sinergi bersama PLN UID Jawa Tengah dan DIY. Harapannya dengan kegiatan Bersih Pantai ini sebagai momentum untuk pegawai dapat meningkatkan kepeduliaan lingkungan,” ungkap Ubaidillah
Kegiatan Sinamon (Bersih-bersih pantai menanam pohon) ini dilaksanakan PLN Group di 54 wilayah di seluruh Indonesia pada perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Pada kegiatan bersih pantai ini berhasil mendapat sebanyak 937,4 kg sampah yang terdiri dari.
Demikian informasi, Pegawai PLN Indonesia Power UBP Semarang menggelar aksi bersih-bersih sampah pantai melalui program Green Employee Involvement. (01)
